Slide 1 Title Here

Replace these slide 1 sentences with your own featured slide descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions...

Slide 2 Title Here

Replace these slide 2 sentences with your own featured slide descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions...

Slide 3 Title Here

Replace these slide 3 sentences with your own featured slide descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions...

Slide 4 Title Here

Replace these slide 4 sentences with your own featured slide descriptions.Go to Blogger edit html and find thdse sentences.Now replace these with your own descriptions...

Slide 5 Title Here

Replace these slide 5 sentences with your own featured slide descriptions.Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these with your own descriptions...

Latest Posts

Posted by FOLK On 21.41 0 komentar

Naruto Shippuden

Naruto Shippuden



Genre: Action, Adventure, Comedy, Drama, Supernatural
Theme: Ninja
Plot: Naruto Shippuuden is the continuation of the original animated TV series Naruto.The story revolves around an older and slightly more matured Uzumaki Naruto and his quest to save his friend Uchiha Sasuke from the grips of the snake-like Shinobi, Orochimaru. After 2 and a half years Naruto finally returns to his village of Konoha, and sets about putting his ambitions to work, though it will not be easy, as He has amassed a few (more dangerous) enemies, in the likes of the shinobi organization; Akatsuki.

Download:
  • Naruto Shippuden Episode 206
  • Naruto Shippuden Episode 205
  • Naruto Shippuden Episode 204
  • Naruto Shippuden Episode 203
  • Naruto Shippuden Episode 202
  • Naruto Shippuden Episode 201
  • Naruto Shippuden Episode 200
  • Naruto Shippuden Episode 199
  • Naruto Shippuden Episode 198
  • Naruto Shippuden Episode 197
  • Naruto Shippuden Episode 196
  • Naruto Shippuden Episode 195
  • Naruto Shippuden Episode 194
  • Naruto Shippuden Episode 193
  • Naruto Shippuden Episode 192
  • Naruto Shippuden Episode 191
  • Naruto Shippuden Episode 190
  • Naruto Shippuden Episode 189
  • Naruto Shippuden Episode 188
  • Naruto Shippuden Episode 187
  • Naruto Shippuden Episode 186
  • Naruto Shippuden Episode 185
  • Naruto Shippuden Episode 184
  • Naruto Shippuden Episode 183
  • Naruto Shippuden Episode 182
  • Naruto Shippuden Episode 181
  • Naruto Shippuden Episode 180
Naruto Shippuden Episode 179
Download
Naruto Shippuden Episode 160

Download
Naruto Shippuden Episode 159



Download

Posted by FOLK On 09.50 0 komentar

Sejarah Cinema 21




Cinema 21 Indonesia – Bila berbicara tentang bioskop di Indonesia, maka ingatan kita selalu akan tertuju kepada Cinema 21, atau tepatnya Cineplex 21 Group yang merupakan sebuah jaringan bioskop terbesar yang ada di Indonesia. Selain memiliki group jaringan bioskop terbesar, tercatat cineplex adalah pelopor jaringan bioskop yang ada di Indonesia.



Setelah hadir dalam beberapa dekade, Cineplex 21 akhirnya melakukan beberapa pembenahan, diantaranya dengan membentuk jaringan bioskop menjadi 3 merek terpisah, yaitu Cinema 21, Cinema XXI, dan The Premiere untuk terget pasar yang berbeda.

Cinema 21 memiliki jaringan bioskop terbanyak yang tersebar di seluruh Nusantara. Sebelum Cinema XXI berdiri, Cinema 21 menguasai keseluruhan pangsa pasar penonton bioskop Indonesia dengan memberlakukan harga tiket bervariasi dan jenis film yang diputar, sesuai dengan lokasi dan target yang dituju.
Setelah Cinema XXI berdiri, perlahan Cinema 21 berubah menjadi jaringan bioskop kelas dua, dengan sebagian besar film yang diputar merupakan film-film karya negeri sendiri dan film-film asing yang tidak diputar di Cinema XXI lagi. Namun hal ini tidak berlaku di beberapa kota di luar Jakarta yang belum tersedia Cinema XXI dan tidak banyak terdapat Cinema 21.
Pada umumnya Cinema 21 telah dilengkapi tata suara Dolby Digital, dan bahkan beberapa di antaranya yang merupakan Cinema 21 versi terdahulu telah bersertifikat THX, seperti Hollywood KC, Karawaci, dan Mega (kini Pluit Village XXI) untuk area Jakarta. Tidak hanya itu, beberapa Cinema 21 bahkan mengadaptasi suasana dan kenyamanan yang setara dengan Cinema XXI. Namun sekali lagi, hal itu berdasarkan pangsa pasar yang dituju dan perjanjian dengan pengelola mal.
Sementara Cinema XXI pertama kali didirikan di Plaza Indonesia Entertainment X’nter, dengan 4 buah teater reguler dan 2 buah teater Premiere. Cinema XXI yang diberi nama Studio XXI ini merupakan satu-satunya Cinema XXI yang menggunakan sofa empuk di keseluruhan studionya, dan memiliki sertifikat THX untuk semua studionya.
Mayoritas film-film yang diputar di Cinema XXI merupakan film-film Hollywood, baik yang terbaru, ataupun yang telah tersimpan lama. Namun beberapa XXI juga turut memutar film Indonesia, sesuai dengan lokasi dan pasar pengunjung pusat perbelanjaan yang bersangkutan.
Beberapa Cinema 21 turut direnovasi menjadi Cinema XXI, dengan penambahan karpet, perubahan desain, dan penggantian kursi studio. Beberapa di antaranya adalah, Anggrek XXI, BSM XXI, Plaza Senayan XXI, Puri XXI, Djakarta XXI dan juga Megaria 21 yang diubah namanya menjadi Metropole XXI. Khusus untuk Plaza Senayan XXI, renovasi yang dilakukan termasuk merombak total keseluruhan gedung bioskop dan penambahan beberapa studio menjadi 8 studio reguler dan 2 buah studio Premiere. Perombakan total tersebut memakan waktu hampir 7 bulan.
Untuk menjangkau keseluruhan kalangan penonton, beberapa pusat perbelanjaan memiliki lebih dari satu buah gedung bioskop di dalamnya, seperti Mal Kelapa Gading yang memiliki Gading 21, Gading XXI, dan La Piazza 21, Pondok Indah Mall yang memiliki Pondok Indah 21 dan XXI, dan Tunjungan Plaza Surabaya yang memiliki Tunjungan 21 dan XXI. Sinergi di antara 21 dan XXI di dalamnya pun terjaga baik dengan perputaran film yang ditayangkan beserta jam main.
Setiap tahunnya, kemunculan Cinema XXI di kota-kota besar terus meningkat, menggantikan kemunculan Cinema 21. Untuk ke depannya, telah tercatat beberapa pusat belanja dan bisnis yang berencana membuka gerai Cinema XXI, seperti Epicentrum Walk, Gandaria Mainstreet, dan Kota Kasablanka. Tidak hanya itu, beberapa Cinema XXI maupun 21 masih terus melakukan pembenahan.
Di penghujung 2008, seiring dengan perkembangan teknologi 3D dan makin maraknya film-film berbasis format tersebut, Cinema XXI turut mengaplikasikan teknologi Dolby Digital Cinema 3D di beberapa XXI, seperti Plaza Senayan XXI, Studio XXI, Pondok Indah XXI, Gading XXI, dan Puri XXI di Jakarta, serta beberapa kota besar lain seperti Serpong XXI Tangerang, CiWalk XXI Bandung dan Sutos XXI Surabaya dengan harga tiket khusus.

Browse Category By Title

Namun kami mohon maaf jika terdapat beberapa bagian yang masih dalam proses perbaikan Jika ada pertanyaan atau ingin menghubungi kami, silahkan kirimkan pesan anda ke: p3nta_pgri3@yahoo.com